Questions & Answers

Beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan kepada kami,


  • Daftar via Customer Service kami di Meruya atau PIK.
  • Mengisi lembar Parent Questionnaire, yaitu lembar berisi data diri anak.
  • Pemeriksaan Awal oleh psikolog
  • Setelah Pemeriksaan Awal, akan ditentukan terapi apa yang harus diberikan untuk anak, ataukah harus dirujuk ke dokter tertentu untuk memastikan kondisi anak.
  • Observasi oleh terapis
  • Pembuatan program dan mulai terapi dengan jadwal yang sudah ditentukan.

Sensori integrasi merupakan salah satu dari metode penanganan yang ada di dalam Okupasi Terapi.

Okupasi Terapi adalah terapi untuk menangani gangguan sensoris, proses sensori motor anak, motoric halus yang menyebabkan aktivitas anak sehari-hari terganggu.

Keduanya merupakan satu bagian. SI adalah salah satu metode yang dipakai dalam OT.

Fisioterapi Pediatri adalah salah satu cabang Fisioterapi yang melakukan pemeriksaan dan menemukan masalah pada anak sehingga mampu merancang program yang tepat dengan tujuan untuk meningkatkan keterampilan motorik kasar.

Mengoptimalkan 3 area pada anak :

  • Keterampilan motorik kasar.
    Mengoptimalkan kekuatan, keseimbangan dalam keterampilan gerak sesuai tahapan perkembangan.
  • Kemandirian
    Mengoptimalkan potensi fisik dalam bergerak untuk mampu melakukan aktifitas fungsional secara mandiri.
  • Sosial
    Mempersiapkan kemampuan berpartisipasi aktif dalam aktifitas bersama teman.

FT lebih melihat pada ketrampilan motoric anak, sedangkan OT lebih melihat pada aktivitas fungsionalnya.
Misalnya : anak berjalan di balok titian.
FT akan melihat apakah anak menggunakan tangan sebagai penyimbang badan, apakah kakinya menapak dengan benar di balok titian.
OT akan melihat apakah anak takut untuk berjalan di balok titian, apakah anak bisa mempertahankan fokus dan perhatiannya selama meniti balok. Jadi, OT tidak hanya melihat pada kemampuan motoric halusnya saja.

Dokter / psikolog memang sudah memberikan rujukan, namun itu hanya memberikan gambaran awal. Untuk dapat membuat program terapi yang tepat bagi anak harus dimulai dari observasi dulu sehingga terapis tahu pasti apa kebutuhan terapi bagi anak tersebut.

Mencari akar permasalahan dan apa yang jadi kebutuhan anak dengan metode wawancara orangtua dan aktivitas bermain dengan anak.

Kegiatan observasi ini direkam dengan video supaya nanti dapat dipelajari lagi pada saat pembuatan program terapi.

Berapa lama anak saya harus diterapi?

Ada banyak hal yang mempengaruhi kecepatan hasil suatu terapi, seperti konsistensi kehadiran anak dalam terapi, konsistensi orangtua mengerjakan home program yang telah diberikan dan kondisi kesehatan anak.

Di sini kami bukan menekankan pada sembuh atau tidaknya tapi lebih kepada peningkatan optimalisasi kemampuan anak. Karena yang terpenting bagi anak adalah dapat menggunakan kemampuannya secara optimal baik dalam beraktifitas fisik, bersosialisasi dan berkomunikasi.